Menentukan lokasi pemasangan tangki air adalah keputusan penting yang dapat memengaruhi efisiensi dan kinerja sistem penyediaan air di rumah atau bangunan Anda. Ada beberapa opsi untuk peletakan tangki air, seperti di bawah/lantai dasar, di menara atau dak, dan di bawah tanah. Masing-masing pilihan memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri yang perlu dipertimbangkan dengan cermat.
Lokasi pemasangan tangki air di lantai dasar umumnya lebih mudah diakses dan memerlukan biaya instalasi yang lebih rendah. Di sisi lain, peletakan di menara atau dak dapat memberikan tekanan air yang lebih stabil dan efisien dengan memanfaatkan gravitasi. Sementara itu, tangki bawah tanah menawarkan solusi penyimpanan yang lebih hemat ruang, meskipun mungkin memerlukan perawatan yang lebih intensif.
Dengan memahami kelebihan dan kekurangan dari setiap lokasi pemasangan tangki air, Anda bisa membuat keputusan yang tepat untuk rumah atau properti Anda. Artikel ini akan membantu Anda menemukan solusi terbaik untuk sistem penyimpanan air yang optimal dan andal. Mari kita cari tahu mana yang paling cocok untuk kebutuhan Anda di penjelasan berikut:
1. Peletakan di Bawah/Lantai Dasar
Peletakan tangki di bawah/lantai dasar biasanya dipilih karena bisa berfungsi sebagai cadangan saat pasokan air dari PAM atau PDAM tidak stabil, sebagai tangki pengendapan sebelum didistribusi ke tangki atas, ataupun untuk penampungan air hujan.
Ketersediaan ruang yang luas dan kemudahan akses untuk instalasi serta perawatan. Dengan memilih opsi ini, tangki dapat ditempatkan di area terbuka seperti halaman belakang atau samping rumah.
Kelebihan dan Kekurangan Peletakan Tangki di Bawah/Lantai Dasar
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Memastikan pasokan air tersedia saat tekanan PDAM/PAM sering tidak stabil. | Membutuhkan ruang di permukaan tanah atau halaman rumah. |
Sebagai penampungan air hujan. | Distribusi air bergantung pada pompa pendorong, memastikan tekanan air yang kuat dan stabil untuk mendistribusikan air ke dalam rumah. |
Pemasangan lebih sederhana, dan biaya instalasi lebih hemat karena tidak membuat struktur bangunan dak atau tower. | Ketergantungan pada listrik dapat memengaruhi pasokan air ketika pemadaman listrik, distribusi air bisa terganggu. |
Mudah dijangkau untuk perawatan dan pembersihan tangki secara berkala. | |
Menampung kapasitas lebih besar tanpa khawatir tentang kekuatan dak, cocok untuk kebutuhan air yang lebih banyak. | |
Mudah menambah dan memasang tangki tambahan jika butuh kapasitas lebih besar. | |
Sebagai penampungan pengendapan air sebelum didistrubusikan ke tangki atas. | |
Mudah mengintegrasikan dan perawatan sistem filter air. | |
Biasa digunakan untuk cadangan air darurat untuk air kota/desa atau bencana alam. |
Peletakan tangki air di bawah atau lantai dasar adalah pilihan umum dalam sistem penampungan air, memungkinkan akses yang lebih mudah untuk pemeliharaan dan pemasangan. Tangki ini sangat cocok untuk rumah yang menggunakan air PAM, karena posisinya mempermudah air PAM dengan tekanan rendah mengalir masuk ke dalam tangki. Serta memudahkan cek filter air di bawah tanpa perlu memanjat ke dak, menjadikannya pilihan praktis untuk perawatan.
2. Peletakan di Atas Menara/Dak
Menempatkan tangki di atas dak atau menara adalah pilihan populer untuk memaksimalkan efisiensi tekanan air dan penggunaan ruang. Dengan menempatkan tangki di atas bangunan, Anda bisa menghemat ruang di halaman dan memanfaatkan area yang mungkin tidak terpakai. Selain itu, posisi tangki yang lebih tinggi dapat meningkatkan tekanan air yang dialirkan ke dalam rumah berkat bantuan gravitasi, sehingga distribusi air menjadi lebih optimal.
Kelebihan dan Kekurangan Peletakan Tangki di Atas Menara/Dak
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Memanfaatkan gravitasi untuk distribusi air memberikan tekanan yang kuat tanpa perlu pompa listrik. | Struktur atap/dak atau tower harus memiliki pondasi yang kuat untuk menahan berat tangki yang terisi penuh. |
Menjamin ketersediaan air bahkan saat terjadi pemadaman listrik karena air dapat didistribusikan tanpa pompa. | Pemasangan di atap lebih kompleks dan mahal karena membutuhkan tower atau dak. |
Hemat biaya listrik karena tekanan air yang dibantu gravitasi. | Pemeliharaan dan perbaikan lebih repot karena lokasi yang di atas atap/menara. |
Memaksimalkan ruang di halaman rumah untuk keperluan lain, seperti taman dan parkir, terutama di pemukiman yang padat penduduk. | |
Jika menggunakan pelampung air otomatis akan membantu meringankan kinerja pompa hisap. | |
Tekanan air yang kuat untuk bangunan/rumah bertingkat dengan mengatur posisi ketinggian tangki. |
Peletakan tangki air di atas menara atau dak adalah solusi ideal untuk rumah yang memiliki keterbatasan lahan di bawah dan menggunakan air tanah/sumur untuk kebutuhan sehari-hari. Penempatan tangki di atas ini memungkinkan penggunaan gravitasi untuk meningkatkan tekanan air, sehingga lebih efisien dalam distribusi air ke seluruh rumah. Selain itu, tangki di atas dak menghemat ruang di halaman dan memudahkan instalasi pada bangunan bertingkat. Meskipun pemasangan mungkin lebih kompleks, manfaat jangka panjangnya sangat bernilai untuk memastikan pasokan air yang stabil dan andal.
3. Peletakan di Bawah Tanah
Tangki air pendam adalah solusi penyimpanan air yang biasanya dipilih untuk menampung air PDAM/PAM, karena tekanan air PAM tidak selalu stabil, terutama saat jam sibuk penggunaan air. Serta lokasinya yang dipendam, memungkinkan untuk Anda yang ingin memiliki persediaan air yang cukup besar tetapi tidak memiliki lahan luas untuk penempatan tangki.
Kelebihan dan Kekurangan Peletakan Tangki di Bawah Tanah
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Posisi tangki pendam yang berada di bawah tanah mempermudah air PAM/PDAM bertekanan lemah mengalir masuk ke dalam tangki. | Instalasi memerlukan penggalian dan pemasangan yang lebih rumit, sehingga biaya awalnya lebih tinggi dibandingkan tangki atas. |
Memastikan persediaan air selalu ada walaupun kondisi tekanan air PAM/PDAM tidak stabil. | Membutuhkan pompa celup untuk memudahkan pengurasan. |
Karena ditempatkan di dalam tanah sehingga lebih terlindungi dari sinar matahari langsung dan cuaca panas. | Jika tidak sesuai dengan spesifikasi tangki pendam, akan lebih rentan mengapung dan mengakibatkan kerusakan struktural. |
Pompa dorong membantu air mengalir dengan tekanan yang stabil untuk memenuhi kebutuhan air di rumah. | Ukuran dan kapasitas tangki mungkin terbatas oleh ruang yang tersedia di bawah tanah dan kondisi tanah di lokasi pemasangan. |
Tangki pendam biasanya terbuat dari bahan yang lebih kuat dan tebal, memastikan penggunaan tangki aman untuk jangka panjang. | Apabila ingin dipasang di daerah yang permukaan air tanahnya tinggi, penting untuk memilih tangki pendam yang memiliki fitur anti-float (ada angkur untuk mencegah tangki mengapung) seperti Underground Tank Penguin. |
Tangki pendam tidak butuh lahan yang luas, karena dapat ditanam atau dipasang di bawah carport untuk menghemat ruang. | |
Sebagai penampungan pengendapan air sebelum didistribusikan ke tangki atas. | |
Biasa digunakan untuk cadangan air darurat untuk air kota/desa atau bencana alam. |
Peletakan tangki air di bawah tanah adalah solusi ideal untuk rumah yang menggunakan air PAM untuk kebutuhan sehari-hari serta tidak memiliki lahan luas atau dak. Lokasi yang dipendam mempermudah pengisian air PAM yang bertekanan lemah, serta menjaga persediaan air tetap stabil. Dengan memilih tangki pendam, Anda dapat memastikan kebutuhan air terpenuhi tanpa perlu ruang tambahan, menjadikannya pilihan praktis untuk penyimpanan air yang efisien.
Menentukan Pilihan Terbaik
Memilih antara peletakan tangki di bawah (lantai dasar), di atas menara/dak, atau di bawah tanah adalah keputusan yang harus dipertimbangkan dengan seksama. Pertimbangkan faktor-faktor seperti ketersediaan ruang, biaya instalasi, aksesibilitas, dan kebutuhan penyimpanan air Anda sebelum membuat keputusan. Memastikan sistem penyediaan air di rumah atau bangunan Anda berjalan dengan efisien dan efektif sesuai dengan kebutuhan Anda.
Penguin siap membantu Anda menemukan solusi terbaik untuk kebutuhan penyimpanan air Anda, baik itu tangki atas yang mudah diakses dan dibersihkan atau tangki bawah tanah yang hemat ruang dan kuat terhadap tekanan air tanah. Tersedia tangki atas General Tank, Total Drain Tank, Cubic Tank, Blow Tank dan tangki pendam Underground Tank.
Bagi Anda yang ingin mengetahui skema pemasangan tangki, bisa cek di halaman ini. Hubungi kami melalui whatsapp dan telepon untuk pertanyaan lebih lanjut. Dengan Penguin, nikmati kemudahan penampungan dan penanganan air setiap hari!